Hi everyone! Miss me? I miss you all too... (hihihihi... balik-balik langsung belagak kayak orang beken hehehe....). Eh tapi beneran loh selama cuti mudik aku kangen ngeblog 'n browsing, maklum di rumah kan ga ada kompie 'n di Bangkalan ga bisa nge-net hehehe... There're a lot of stories that I wanna share, all is inspiring especially for me hehehe... So here' we go...
First, about my dad... Liburan akhir taun lalu aku ama papaku kan sempet bernada tinggi gitu, liat deh ceritanya di sini. Nah waktu itu aku ngerasa Dia lagi membuka pintu ke arah pemulihan hubunganku ama papaku. So sebelum pulang kampung kali ini aku emang minta ke Dia supaya aku bisa lebih lagi saling terbuka 'n bisa lebih deket lagi ama papaku. And He granted my wish ^_^ Ada beberapa kejadian manis between me and him... ^_^ Aku dan papaku jadi lebih banyak saling cerita kali ini... Aku juga ceritain tentang hal yang mungkin jarang banget diobrolin antara anak 'n papanya, masalah romance hehehe... Dan ternyata dari situlah aku jadi tau gimana pandangan-pandangan dia, tentang cowok, tentang komitmen, tentang gimana dia bakal bersikap kalo ntar aku dah merit, dia juga cerita tentang temennya, wuah pokoknya top banget deh hehehe... aku jadi semakin kagum ama dia... I feel that I'm so lucky to have him as my father...
Dari hubunganku yang membaik ama papaku, God membukakan hal ini juga ke aku. Bahwa semakin kita deket ama God, it's naturally kita juga growing closer with our earthly father... Semakin kita mengenal dan respek ke Dia as our Heavenly Father, naturally we want to get to know and have more respect to our father in earth...
Gimanapun bobroknya (ni kalo mo ekstrim yah...) papa dunia kita, walopun papa dunia kita ga kenal God (ini dalam arti yang sebenernya loh... status "kristen" ga menjamin seseorang itu udah bener-bener mengenal Tuhan), but it's not something impossible to reconcile and grow closer with our earthly father... selama kita juga melibatkan Papa kita yang satunya lagi ^_^ ... Coz kalo perubahan itu menyangkut seseorang, maka perubahan itu jelas-jelas membutuhkan kuasaNya. Bagian kita adalah make the first move, jadi teladan, 'n mendoakan mereka, coz kita-lah yang mengenal Tuhan lebih dulu. Kita dan Dia harus bekerja sama untuk ini. Hanya Dia yang bisa menyentuh bagian terdalam dari setiap orang, dan perubahan yang sejati hanya bisa terjadi sebagai hasil dari pekerjaan Roh Kudus. Perubahan yang hanya terjadi karena usaha manusia tanpa melibatkan Tuhan hanya bertahan sementara. Dan God mampu melakukan hal-hal yang amazing 'n unpredictable pada seseorang, kalo kita juga melakukan bagian kita:
* Mendoakan papa kita
* Mulai lebih dulu menunjukkan sikap yang seharusnya sesuai peran kita sebagai anak, menghormati dia 'n memperlakukan dia sebagai seorang ayah, sebagai otoritas yang sudah ditempatkan Tuhan di atas kita, bagaimanapun sikap dia.
* Jadi teladan, dan melakukan semuanya dengan hati yang tulus, coz God's love for our father is as big as His love for us
* Kadang hanya hati, kasih, ketekunan, 'n kesabaran yang bisa kita berikan pada papa kita kalau dia tidak mau mendengarkan atau menerima perkataan kita.
There's nothing impossible for God... Don't ever give up... Coz lamanya waktu untuk proses perubahan itu cukup, untuk terjadinya perubahan dalam diri orang yang kita doakan 'n juga untuk terjadinya perubahan dalam diri kita. Coz dalam hubungan antara 2 orang, apapun yang terjadi akan mempengaruhi keduanya, dan Tuhan juga bekerja dalam hubungan itu, untuk memproses papa kita dan kita sendiri dengan cara yang berbeda, tapi pastinya ke arah yang positif hehehe... ASAL... respon kita bener.
Papaku tambah getol aja ngurus taneman... ampe halaman penuh ama pot-pot kecil hehehe... Trus aku juga sempet ngobrol tentang kerjaan (dari obrolan panjang kita, aku jadi tau kalo kita ternyata se-paham, ga se-beda seperti yang aku kira sebelumnya, 'n dia dukung aku), ngajarin dia fitur-fitur di ha-penya, 'n kalo kita berdua ngobrol tuh udah lumayan enak, ga se-canggung kayak dulu... Trus ada juga kejadian manis 'n lucu antara aku 'n papaku hehehe... Dia beli coklat silverqueen item 'n putih buat aku ^_^ hihihi... trus waktu kemaren di bandara mau pisahan, aku kan mo cipika cipiki ama dia, dia bilang, "Diliatin orang Fi..." Aku terus aja nyosor sambil bilang, "Biarin.." hehehehe... I love my dad... ^_^
Selaen papaku, aku juga ketemuan 'n ngobrol ama ko Lung-lung 'n ce Iin (istrinya ko Lung-lung). Ko Lung-lung ini koko rohaniku dari dulu sejak aku Kristen, ya udah aku anggep kayak koko sendiri juga. Ada beberapa hal yang kita obrolin, tentang romance (yang bikin aku netapin satu sikap buat jaga hati... coz aku ga mau terlalu lama ngejalanin sesuatu yang ga jelas arahnya ke mana, atau ikutan "ngambang" ama orang yang belum tau apa yang dia mau... dan menyerahkan hal-hal yang aku ga tau ke Dia...)
Trus aku juga sempet nonton Oprah Winfrey Show 2 kali di Metro TV (kalo ga libur mana bisa nonton hehehe) and semuanya inspirational banget buat aku. Maybe kalo sempet aku bakal tulis di blog laen waktu yah...
Dalam satu hal, Dia juga bukain satu kebenaran ke aku... bahwa nilai diriku ga ada hubungannya dengan pikiran orang tentang aku. Dia pernah mengalami hal yang sama, dimana orang menjadikan Dia sebagai pilihan, orang "menempatkan" Dia di posisi yang setara ama mamon. Dan banyak orang yang juga menjadikan Dia sebagai pilihan, pilih Tuhan atau harta (seperti kisah pemuda kaya yang mau ikut Yesus... waktu Yesus menyuruh dia menjual semua hartanya dan mengikuti Dia, pemuda itu memilih untuk meninggalkan Yesus 'n tetap memiliki hartanya), pilih Tuhan atau allah lain, dll.... Padahal udah jelas-jelas Dia itu The One 'n ga ada yang punya kuasa seperti Dia. Nah dari situ Dia bilang ke aku bahwa aku nggak seharusnya memusingkan itu. Dia dan aku tahu dengan pasti bahwa aku unik, nggak ada yang kayak aku. Kalopun ada orang yang menjadikan aku sebagai pilihan, itu masalah orang itu sendiri, it has nothing to do with the value of myself. Sama seperti orang yang menjadikan Dia pilihan, ada konsekuensi dari pilihan yang dia buat. Ada keuntungan kalo dia milih Yesus, tapi kalo ga milih Yesus ya rugi hehehe...
Di malam terakhir aku di rumah... Ada cowok yang tidur seranjang ama aku, berbaring dengan manisnya di sebelah kakiku hehehe... malam perpisahan... Hehehe... Ah pokoknya mudik kali ini wonderful bangettttt... bener-bener waktu untuk istirahat, pemulihan hubungan, recharge passion, waw.... Thank You very bery much God... ^_^
Kursus Online Internet Marketing
This entry was posted
on Monday, March 26, 2007
and is filed under
curhat
.
You can leave a response
and follow any responses to this entry through the
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
.
Categories
- copy (3)
- curhat (177)
- day2day (90)
- income-opportunity (1)
- inspiration (4)
- Intro (2)
- puisiku (3)
- songs (81)
Archives
-
▼
2007
(135)
-
▼
March
(18)
- Once Again
- Homesick - Tentang Bobok...
- My Room's Change
- My Wonderful Holiday
- I'm Going Home Tomorrow
- Kompieku Sembuh!!!
- CPU Ga Bisa Nyala
- Blank...
- Bukan Permainan
- Tape Deh...
- Akhirnya Mudiiiiiikkkk!!!!
- Pengen Liburaaaaaannnn
- Cari Temen Lama
- A New Classic Yet Artistic Blog
- Butuh Refreshing
- Ambil Cuti Gak Yah?
- Can't Wait for Saturday
- ... dan semua menghilang ...
-
▼
March
(18)
0 comments